
PEMUDA MASA KINI : Didampingi Moreno Soeprapto (Anggota DPR RI) dan Ria Ricis (Artis Instragram), Gus Luqman Al Karim menyampaikan tausiyah tentang keriteria pemuda masa kini.
BAHRUL MAGHFIROH – Senada dengan hadits Nabi Muhammad SAW yang berbunyi “خير الناس انفعهم للناس” artinya : “Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain”, Pengasuh Pondok Pesantren bahrul Maghfiroh, Gus Luqman Al Karim menerangkan bahwa pemuda masa kini adalah pemuda yang sukses. Adapun penjelasannya, pemuda yang sukse adalah ia yang bermanfaat bagi dirinya, keluarga dan orang lain. Hal ini disampaikannya olehnya pada saat memberikan tausiyah disebuah acara buka bersama semua kru Radio Andalus FM bertema “Pemuda Masa Kini” yang berlokasi di Universitas Islam Negri Malang (UIN), Gedung Soekarno Lantai 5, Sabtu sore (25/7/16).
Adapun kiat menjadi seorang pemuda/i yang sukses adalah yang pertama dengan meniru/mencontoh prilaku seseorang yang dapat dijadikan panutan/tauladan yakni Nabi Besar Muhammad SAW. “Lihat saja beliau (Rosulullah), meskipun jasadnya sudah berada dialam barzakh, namun kuburannya sampai saat ini tidak sepi dengan umat islam yang menziarahi dan mendo’akannya.” tuturnya memuji Nabi Muhammad SAW sebagai sosok teladan.
Mengapa beliau bisa menjadi seperti itu? dikarenakan sifatnya yang tulus dan beramal hanya untuk beribadah kepada Allah SWT. Sebagaimana terdapat dalam Al Qur’an Surat Al Qodar ayat 5 Allah SWT berfirman: وما امروا الا ليعبد الله مخلصين له الدين … الأية yang artinya: “Dan tidaklah mereka diperintah kecuali untuk beribadah kepada Allah SWT dengan ketulusan dalam ketaatan kepadanya”.
Yang kedua adalah dengan memperbanyak ilmu, karena dengan ilmu maka seseorang akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Namun, yang kedua ini harus hati-hati karena tidak semua orang yang berilmu hidupnya bahagia. Contoh saja seperti fir’aun, ia pintar namun dengan kepintarannya ia menjadi orang yang direndahkan oleh Allah SWT karena kesombongannya.