KEBERSAMAAN : Salah satu delegasi dari IPWL Bahrul Maghfiroh, M. Nurul Iman (Tiga dari kiri) bersama rekan-rekan IPWL Sahabat Rekan Sebaya (SRS) Jakarta Selatan pada sebuah acara seminar narkoba di Klaten, Yogyakarta.

BAHRUL MAGHFIROH – Derama tentang napak tilas perjalanan wali songo menjadi pemeriah seminar narkoba yang diadakan oleh padepokan Ashomad, Jatinom, Yogyakarta, Jum’at (20/5/16). Penampilan derama tersebut diperankan oleh beberapa delegasi dari IPWL Bahrul Maghfiroh Malang, dan rekan-rekan IPWL Sahabat Rekan Sebaya (SRS) Jakarta Selatan.

Pengasuh padepokan, Dr. Totok mengatakan, kegiatan sosial yang diadakan setahun sekali itu, selain dalam rangka memperingati hari kebangkitan nasional, juga sebagai sebuah bentuk tolong menolong kepada sesama manusia.

“Pentingnya tolong menolong, mengajarkan manusia agar tidak selalu menggantungkan diri pada orang lain” tuturnya pada saat menyampaikan sambutan.

Sementara, Dr. Aisyah selaku istri Dr. Totok yang pada kali itu menjadi pemateri tunggal acara seminar menambahkan, sangat penting menapak tilasi perjalanan wali songo ketika mensyi’arkan misi dakwah islam terutama di Indonesia. Sebenarnya sangat simpel sekali prilaku yang dicontohkan, hanya dengan meniru prilaku ramah dan murah senyum saja mereka (wali songo) dapat dengan mudahnya menyampaikan ajaran Allah SWT.

“Disisi lain, senyum juga dapat menjaga kesehatan dan merileksasikan otak kiri dan otak kanan.” ungkapnya.